Memahami perpisahan tubuh dengan seorang yang sudah saya anggap sebagai guru, kakak, dan terkadang bokap (krn tanggal ulang tahunnya deketan dengan alm bokap gw) Berawal dari 2009 perkenalaan saya dgn mas @rezagunawan krn mengikuti kelas self healing modul 1 atas rekomendasi @kleting , dan berlanjut ke tahun2 berikut nya dgn belajar meditasi, TAT, gentle birth, dan lain lain dari mas @rezagunawan Mulai dari situ saya bisa berdamai dengan trauma saya, kondisi mental saya, bisa menyembuhkan segala penyakit2 di dalam diri saya , sampai saya dan @chillibean terinspirasi untuk melakukan gentle birth saat lahirnya Naja. Aku selalu inget percakapan kita tentang “berdamai dengan kematian” . Jika kita respect dan aware akan kematian, maka kita ngejalanin hidup lebih meaningful. I’ll always remember that, mas! 😊 Mungkin aku ga bisa ketemu secara fisik dengan mas @rezagunawan sekarang, tapi aku sekarang bisa liat pribadi mas @rezagunawan di banyak orang. Terutama orang2 yang tertolong, terbantu, tersembuhkan, terinspirasi dari segala yang mas @rezagunawan lakukan, berikan, dan ajarkan. Terimakasih mas @rezagunawan atas semua cinta, kasih yang udah mas bagikan buat kita semua. 💖💓💖 I am really grateful to have met you in this lifetime! See you down the road mas! REST IN LOVE! Sending my love to mba @deelestari , @keenanavalokita , and Atisha 💖🌺💖 Sending my love to True Nature Family @diwienhartono @jeffreyrachman , @gregjakaria , mba Novi dan teman teman yang lain 💓🙇🏻💖🙇🏻💓